Pages

Tuesday, March 20, 2007

On a Lazy Monday Morning....


On a lazy Monday morning...


Libur, hari raya Nyepi...!!


Forget the diet..


Forget a BBQ invitation...


Forget a family vacation in Puncak...


It's time to indulge my self...


It's time to relieve my stress, and get pampered!


A slice of triple choco caramel cake...


A cup of coffee...


And a chicklit that is waiting to be read!


uuuuhhhh... jadi pengen libur lagi!

Thursday, March 1, 2007

Makan Tengkleng di Pasar Klewer - SOLO

Makan siang kami: tengkleng Pasar Klewer!  Membayangkannya saja sudah membuatku ngeces bin ngiler.  Ingin cepat tiba di sana, dan menikmati sepincuk nasi tengkleng yang hangat.


Memutari pasar Klewer 3 kali…


Yang pertama, jam 12:30, si penjual belum datang.  Kami datang terlalu cepat…


Yang kedua, jam 13:00, si penjual sedang menata dagangannya, tapi antrian pembeli sudah panjang.  Kami berputar lagi.


Yang ketiga, jam 13:15.. ppffiiiuuu, akhirnya kami sampai juga!


Hujan tidak kami hiraukan… Banjir juga tidak kami pedulikan… Kami gabung di antrian yang panjang.  Cukup tertib kok antriannya! J


“Ning, kamu mau mata, telinga, atau pipi?” tanya Haley   *hahhhh serem amat!*


“Aku mau iga saja, bisa?” balasku *nyengir mode ON*


Sambil menunggu, aku iseng ambil foto-foto di sana.  Ada seorang ibu yang menutup telinga ketika melihat lampu blitz menyala!  Tapi kenapa suara petir tidak kunjung tiba? 


Akhirnya, sepincuk nasi tengkleng aku terima.  Waaah, selain iga aku dapat bonus telinga!  Rasa keseluruhan gurih, dengan aroma jahe dan kunyit yang dominan.  Sepertinya tanpa santan!  Karena kuahnya encer dan nyaris bening (kuning tapi bening!).  


Dua porsi cukup dengan Rp 15,000 sajo… Uenak tenan!  Gak rugi deh dengan segala usaha yang kami lakukan J

1 Toko di Kampung Batik Laweyan

Dalam perjalanan balik ke rumah Haley, kami menuju kampong Batik Laweyan.  Kampung ini merupakan sentra industri batik rumahan.  Dari pabrik batik sampai industri konveksi, terpusat di sana.  Aku sempat masuk ke salah satu showroom, dan beli beberapa potong baju batik untuk keponakan2 di Jakarta.  Lucu, dan murah meriah, dengan kualitas lumayan.


Aku betah berlama-lama di showroom ini.  Tempatnya sejuk, banyak angin, dan kita bebas memilih sambil duduk lesehan.  Terus ada juga kolam plus pancuran.  Duuuh, jadi ngantuk aku mendengar gemericik air dari pancuran tersebut…


1 potong blus anak perempuan ini harganya hanya Rp 20,000.  Bahan katun, batik printing.


Tapi sayang, aku lupa nama tempat tersebut… Pastinya, itu bukan toko paling besar, tapi letaknya tidak terlalu jauh dari gerbang depan Kampung Laweyan.